Himalayan Cat

Saturday, December 26, 2015

makalah transkripsi dan translasi sintesis protein



TRANSKRIPSI DAN TRANSLASI
(SINTESIS PROTEIN)



Disusun Untuk Memenuhi Tugas Mata Kuliah Biokimia
Dosen Pengampu : dr. Moch Jasin, M.Kes










Oleh Kelompok :
Igor wisnu wardhana
                  Indah Nur Ayu Kusuma Ningrum
Yulinar Tri Ambarsari







PROGRAM STUDI D III KEPERAWATAN
UNIVERSITAS BONDOWOSO
2015-2016


Kata Pengantar

Dengan memanjatkan puji syukur atas kehadirat Allah SWT. Karena dengan rahmat serta hidayah-Nya semata, sehingga tugas mata kuliah ini dapat terselesaikan dengan baik. Tugas ini disusun untuk memenuhi tugas mata kuliah biokimia yang merupakan salah satu mata kuliah yang diberikan dalam Program Studi Ilmu Keperawatan Universitas Bondowoso
            Mata kuliah biokimia merupakan mata kuliah yang mempelajari tentang metabolisme tubuh dll. Penulis yakin tanpa ada bantuan dari semua pihak, makalah ini akan mengalami banyak hambatan. Oleh karena itu tidak berlebihan penulis menyampaikan terima kasih kepada:
1.      Yuana Dwi Agustin, SKM, M. Kes, sebagai ketua Program Studi DIII Keperawatan Universitas Bondowoso.
2.      dr. Moch Jasin, M.Kes., sebagai dosen pengampu penulis makalah ini.
3.      Semua pihak yang telah membantu pengerjaan makalah ini.
Semoga segala sumbangsih yang diberikan kepada penulis mendapatkan imbalan dari Allah SWT, dan penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari semua pihak untuk perbaikan langkah penulis selanjutnya.

Bondowoso, Desember 2015

        Penyusun









DAFTAR ISI
JUDUL............................................................................................................ i
KATA PENGANTAR................................................................................... ii
DAFTAR ISI.................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN.............................................................................. 1
1.1  Latar Belakang........................................................................................... 1
1.2  Rumusan Masalah....................................................................................... 2
1.3  Tujuan......................................................................................................... 2
BAB II PEMBAHASAN............................................................................... 3
2.1 Pengertian Transkripsi................................................................................ 3
2.2 Inisiasi Transkripsi...................................................................................... 4
2.4 Produk Transkripsi...................................................................................... 4
2.5 Faktor Transkripsi....................................................................................... 5
2.6 Pengertian Translasi.................................................................................... 6
BAB III PENUTUP....................................................................................... 7
3.1    Kesimpulan................................................................................................ 7
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................... 8
LAMPIRAN................................................................................................... 8


BAB I

PENDAHULUAN

1.1              Latar Belakang
DNA mengontrol metabolisme dengan memerintahkan sel untuk menghasilkan enzim spesifik dan protein lain. Percobaan Beadle dan Tatum pada strain mutan Neurospora memunculkan hipotesis satu gen-satu enzim, yang kemudian dimodifikasi menjadi satu gen-satu polipeptida. Suatugen menentukan urutan asam amino rantai polipeptida.
Transkripsi adalah sintesis RNA yang diarahkan oleh DNA. Sintesis RNA pada cetakan DNA dikatalis oleh enzim RNA polimerase. Sintesis ini mengikuti aturan pemasangan basa yang sama seperti replikasi DNA , terkecuali bahwa pada RNA, urasil menggantikan timin. Promoter, urutan nukleotida spesifik pada bagian start suatu gen, memberi sinyal untuk menginisiasi sintesis RNA. Faktor transkripsi (protein) membantu RNA polimerase eukariotik mengenali urutan promotor. Transkripsi terus berlangsung hingga urutan RNA tertentu memberin sinyal terminasi.
Translasi adalah sintesis polipeptida yang diatur oleh RNA. Saat molekul mRNA meluncur melalui ribosom, kodon-kodon ditranslasi satu per satu menjadi asam-asam amino. Interpreternya adalah molekul tRNA. Setelah mengambil asam amino spesifik, tRNA berjajar dengan bantuan triplet antikodonnya di kodon komplementer pada mRNA. Pelekatan asam amino pada spesifik pada bagian tRNA tertentu merupakan proses yang digerakan ATP yang dikatalis enzim sintetase tRNA-aminoasil. Translasi terdiri dari 3 tahap yaitu aktivasi, berupa penambahan asam amino pada tRNA. Kemudian, terjadi inisiasi dan elongasi yang ditandai dengan penambahan asam amino baru dengan peptidyl transferase. Akhirnya proses akan berhenti di tahap terminasi. Ribosom mengkoordinasikan ketiga tahap translasi : inisiasi, elongasi dan terminasi. Setiap ribosom terdiri dari dua sub unit yang terbuat dari protein dan RNA ribosom (rRNA). Ribosom memiliki tempat pengikatan untuk mRNA; tempat P dan A yang mengikat tRNA yang bersebelahan begitu asam amino dihubungkan dalam rantai polipeptida yang sedang tumbuh; dan tempat E untuk pelepasan tRNA.
1.2              Rumusan Masalah
1.         Mengetahui apa itu transkripsi dan translasi sintesis protein?
2.         Mengetahui proses transkripsi dan translasi sintesis protein?
3.         Mengetahui factor-faktor transkripsi dan translasi sintesis protein?
1.3              Tujuan
1.      Memahami transkripsi dan translasi sintesis protein
2.      Memahami proses transkripsi dan translasi sintesis protein
3.      Memahami factor-faktor transkripsi dan translasi sintesis protein



















BAB II
PEMBAHASAN

2.1       Pengertian Transkripsi
Transkripsi yaitu proses penyalinan data yang terdapat pada pita sense DNA yaitu pita pada DNA yang berfungsi sebagai pita cetakan kedalam mRNA. Proses pencetakan mRNA ini berlangsung dalam nukleus dan mRNA inilah yang akan membawa kode genetik dari DNA.

§   Langkah-langkah transkripsi
1.    Sintesis protein dimulai dengan pembukaan rantai DNA oleh enzim helikase
2.    Kemudian, menempelnya enzim RNA polimerase pada bagian yang disebut promotor yaitu titik awal dimulainya peristiwa transkripsi dan sebagai penentu pita DNA yang akan digunakan sebagai cetakan
3.    RNA polimerase akan bergerak sepanjang pita DNA dan memisahkan kedua pita DNA, kemudian menambahkan nukleotida-nukleotida mRNA
4.    Setelah selesai terbentuk untai RNA, pita DNA yang sebelumnya terbuka menjadi tertutup kembali
5.    Proses demikian akan terjadi sampai ezim RNA polimerase berada di ujung pita DNA atau terminator.
6.     Setelah itu RNA polimerase terlepas dari DNA dan pita mRNA yang terbentuk dilepas dari DNA
7.    Kemudian RNA meninggalkan nukleus dan menuju ke ribosom. Komponen basa nitrogen pada mRNA sama seperti pada pita DNA tetapi basa nitrogen timin diganti oleh urasil. Contohnya : AGS TTS AAS SAG dan SSG maka basa nitrogennya yang terbentuk pada pita RNA adalah USG AAG UUG GUS dan GGS. Molekul mRNA yang terbentuk mempunyai dua ujung yang berbeda yaitu ujung 5’ dan ujung 3’. Ujung 5’ berperan dalam mencegah perombakan mRNA oleh enzim hidrolitik dan memberikan sinyal pada ribosom agar melekatkan diri pada mRNA. Sedangkan ujung 3’ berfungsi utuk menghambat degradasi mRNA dan membantu mempermudah melekatnya ribosom pada mRNA.
2.2       Inisiasi transkripsi
Pembentukan kompleks promoter tertutup. Pembentukan kompleks promoter terbuka. Penggabungan beberapa nukleotida awal (sekitar 10 nukeotida). Perubahan konformasi RNA polimerase karena subunit/faktor σ dilepaskan dari kompleks holoenzim.
·       Mekanisme transkripsi pada eukariot pada dasarnya menyerupai mekanisme pada prokariot 
·       Proses transkripsi diawali (diinisiasi) oleh proses penempelan faktor-faktor transkripsi dan kompleks enzim RNA polimerase pd daerah promoter 
·       Berbeda dg prokariot, RNA polimerase eukariot tidak menempel secara langsung pada DNA di daerah promoter, melainkan melalui perantaraan protein-protein lain, yg disebut faktor transkripsi (transcription factor = TF) .
·       TF dibedakan 2, yaitu : 1) TF umum dan 2) TF yg khusus untuk suatu gen n TF umum dlm mengarahkan RNA polimerase II ke promoter adalah TFIIA, TFIIB, TFIID, TFIIE, TFIIF, TFIIH, TFIIJ
2.3       Produk Transkripsi
mRNA (messenger RNA) : salinan kode genetik pada DNA’ yang pada proses translasi akan diterjemahkan menjadi urutan asam amino yang menyusun suatu polipeptida atau protein tertentu. tRNA (transfer RNA) : berperanan membawa asam amino spesifik yang akan digabung pada proses translasi (sintesis protein). rRNA (ribosomal RNA) : digunakan untuk menyusun ribosom sebagai tempat sintesis protein . 
2.4       Faktor transkripsi
·            Diperlukan untuk sintesis semua mRNA 
·            Mengenali urutan promoter basal spesifik 
·            Menentukan situs inisiasi transkripsi 
·            Menginstruksikan RNA polimerase II ke tempat tersebut 
·            Bersama-sama dengan RNA polimerase dan promoter basal membentuk Kompleks inisiasi Transkripsi 
·            Pada prokariot, proses transkripsi dan translasi berlangsung hampir secara serentak, artinya sebelum transkripsi selesai dilakukan, translasi sudah dpt dimulai 
·            Pada eukariot, transkripsi berlangsung di dlm nukleus , sedangkan translasi berlangsung di dlm sitoplasma (ribosom) 
·            Dengan demikian, ada jeda waktu antara transkripsi dengan translasi, yg disebut sebagai fase pasca-transkripsi 
·            Pd fase ini, terjadi proses : 1). Pemotongan dan penyambungan RNA (RNA-splicing); 2). Poliadenilasi (penambahan gugus poli-A pada ujung 3’mRNA); 3). Penambahan tudung (cap) pada ujung 5’ mRNA dan 4). Penyuntingan mRNA 







2.5       Pengertian Translasi
Translasi adalah tahap penerus dari transkripsi, dalam tahap ini terjadi proses penerjemahan urutan kodon pada mRNA oleh tRNA menjadi urutan asam amino. Proses ini terjadi di sitoplasma oleh ribosom. Ribosom terdiri atas 2 unit yaitu unit besar dan unit kecil. Penerjemahan satu kodon mengahsilkan satu asam amino. Dalam proses translasi terjadi 3 tahap yaitu inisiasi, elongasi, terminasi.
1)      Inisisasi
Yaitu proses menempelnya unit kecil ribosom pada bagian ujung 5’ mRNA. Setelah itu dilanjutkan dengan melekatnya RNAt pertama (inisiator) yang membawa asam amino metionin dengan antikodon UAC pada mRNA tepat pada kodon start yaitu AUG . kodon start itu sendiri adalah suatu triplet basa basa nitrogen yang menandai dimulainya sintesis protein . setelah menempelnya RNAt pertama, terjadi pelekatan ribosom unit besar pada ribosom unit kecil.
Pada ribosom unit besar terdapat 3 tempat khusus yang digunakan untuk masuknya RNAt ke dalam ribosom yang disimbolkan dengan huruf A atau situs A( situs pengikatan Aminoasil-RNAt) berada paling kanan, tempat RNAt melepaskan asam aminonya disebut situs P ( situs pengikatan peptidil-RNAt), tempat keluarnya RNAt dari ribosom disebut situs keluar ( exit ) disimbolkan huruf E berada paling kiri.
2)      Elongasi
Yaitu proses penyusunan polipeptida yang dibawa oleh RNAt.  Proses tersebut terjadi pada saat RNAt  masuk kedalam ribosom pada posisi A kemudian bergeser ke posisi P untuk melepaskan asam amino yang dibawanya . kemudian RNAt bergeser lagi ke posisi E untuk keluar dari ribosom. Setelah satu RNAt keluar dari ribosom maka ribosom bergeser satu rantai kodon ke arah ujung 3’ pada mRNA sehingga RNAt lainnya akan menduduki posisi Apada ribosom yang telah kosong. Proses tersebut akan berlangsung terus sampai pada kodon stop yaitu UGA atau UAA atau UAG. Kodon stop itu sendiri adalah triplet yang menandai berakhirnya proses penyusunan rantai polipeptida. 
3)      Terminasi
Terminasi merupakan tahap akhir dari proses translasi dan merupakan tahap pelepasan rantai polipeptida dari ribosom. Dalam pelepasan rantai polipeptida ada satu protein yang disebut sebagai faktor pelepasan yang akan mengikatkan diri pada kodon stop di situs A dan menambahkan air pada rantai polipepida. Reaksi ini akan memutuskan ( menghidrolisis ) ikatan antara polipeptida yang sudah selesai tRNA disitus P, sehingga polipeptida akan terlepas.





















BAB III
PENUTUP
3.1              Kesimpulan
Transkripsi : proses penyalinan kode-kode genetik yang ada pada urutan DNA menjadi molekul RNA. Merupakan proses yan mengawali ekspresi sifat-sifat genetik yang nantinya muncul sebagai fenotip. RNA: selalu “single stranded” . Pada proses transkripsi hanya 1 untai DNA yang disalin DNA  ®  RNA. Sintesis RNA : 5’  ®  3’.

Translasi adalah proses penerjemahan kode genetik oleh tRNA ke dalam urutan asam amino. Translasi menjadi tiga tahap (sama seperti pada transkripsi) yaitu inisiasi, elongasi, dan terminasi. Semua tahapan ini memerlukan faktor-faktor protein yang membantu mRNA, tRNA, dan ribosom selama proses translasi. Inisiasi dan elongasi rantai polipeptida juga membutuhkan sejumlah energi. Energi ini disediakan oleh GTP (guanosin triphosphat), suatu molekul yang mirip dengan ATP.

Translasi mempunyai 3 tahap
§   Inisiasi
§   Elongasi
§   terminasi










DAFTAR PUSTAKA
1.      Wikipedia Encyclopedia, http://en.wikipedia.org/wiki/Dna, 2006.
2.      Michel Peyrard, Nonlinear Dynamics and Statistical Physics of DNA, 2004
3.      Riznichenko Galina Yur?evna, Mathematical Models in Biophysics, http://www.biophysics.org/education/galina.pdf, May 22, 2006.
4.      Ludmila V. Yakushevich, Is DNA a Nonlinear Dynamical System where Solitary Conformational Waves are Possible?, J. Biosci., Vol.26, No.3, September 2001, 305-313, Indian Academy of Sciences.
5.      Korespondensi dengan Ika Nurlaila, tidak dipublikasikan. 
6.      Substansi Genetika,  http://desybio.wordpress.com/tag/2-translasi/.



















LAMPIRAN
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhpc9wR0uzztWpAM6OmuWodCWP3sblmFwZHL2MFqLN08qSgZg01N0aSv1UPBzfN3HI82TJ_L_rosliFXhLnM6bUvRKD0SEMJkv7GCqOujlgz6kFK4m28MGfgk2pb3LYaObDPcD1d9DPxy4/s1600/ty.JPG
(Gambar 1. Sintesis protein)

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiYSmcxk1sYwlCHSZrXSkq6OgpGuYD4rvq4UcwXuYvqagHLJruUk10G1-EotZ044H7TOKJCJqvVU7GelYaub5sJJdbGOHE_qLI7veslcYHlr53BxFnFzhgGUxQs1vK30UpzkgHoUqkvq821/s320/c7177btranscription.jpg
(Gambar 2. Transkripsi DNA)





https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEiLyx8Dgnr8FI0r-PCVSDObdgRKpRGae3yjuwLeDV3CXSgyFEAn5mRx10Np0oWcZKSKrtwmdvv8qCAdi0d4gjt3ON_pJXe9qJk3uENVzco512k1JuNNnRVbr9YJguWf2KXfwuICbB1jPsEE/s400/RNAtranslation.jpeg
(Gambar 3. Langkah-langkah translasi)